Judul : Layanan BigBox-AI dari Telkom Siap Menghadapi Tantangan Digitalisasi Layanan Keuangan
link : Layanan BigBox-AI dari Telkom Siap Menghadapi Tantangan Digitalisasi Layanan Keuangan
Layanan BigBox-AI dari Telkom Siap Menghadapi Tantangan Digitalisasi Layanan Keuangan

Terbaik untukmu , JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus mengembangkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dan big data melalui BigBox AI.
Bukan hanya sekadar inovasi, kehadiran teknologi tersebut menjadi jawaban bagi berbagai sektor dan industri dalam menghadapi tantangan hingga persaingan global, tidak terkecuali di industri keuangan.
Perbankan, asuransi, dan lembaga keuangan lainnya kini berada dalam situasi yang besar. Perubahan regulasi yang ketat dan selalu dinamis, baik di tingkat lokal maupun global.
Kegagalan dalam memenuhi aturan seperti Kenali Pelanggan Anda (KYC), misalnya, bisa berujung pada kehilangan kepercayaan publik.Di sisi lain, ancaman keamanan siber menjadi perhatian besar juga.
Industri ini menjadi sasaran utama serangan siber seperti phishing, ransomware, dan pencurian data, yang dapat menyebabkan kerugian keuangan signifikan dan merusak reputasi perusahaan.
Selain itu, proses digitalisasi dan transformasi teknologi menjadi tantangan tersendiri.
Lembaga keuangan dituntut untuk mengadopsi inovasi seperti kecerdasan buatan, komputasi awan, dan blockchain, sambil tetap harus menjaga stabilitas sistem yang sangat sensitif.Ini juga sangat berkaitan dengan meningkatnya tuntutan pelanggan terhadap layanan yang cepat, personal, dan tersedia 24/7.
Jika lembaga keuangan tidak memenuhi harapan ini, ada risiko nasabah beralih ke penyedia layanan keuangan digital seperti fintech atau neobank yang lebih gesit dan berfokus pada pengalaman pengguna.
Tantangan lain yang tidak kalah penting adalah manajemen risiko terhadap volatilitas pasar global.Fluktuasi suku bunga, nilai tukar, serta dampak dari krisis ekonomi atau peristiwa geopolitik dapat mengancam stabilitas lembaga keuangan.
Oleh karena itu, diperlukan kemampuan prediksi dan mitigasi risiko yang andal berbasis data.
Di tengah situasi tersebut, persaingan dengan fintech dan startup digital semakin mengancam.Fintech sering kali menawarkan layanan yang lebih murah dan cepat, mendorong lembaga keuangan tradisional untuk berinovasi atau menjalin kolaborasi strategis agar tetap relevan.
Teknologi kecerdasan buatan hadir sebagai solusi strategis yang mampu menjawab berbagai tantangan utama tersebut.
Dari sisi regulasi dan kepatuhan, AI dapat digunakan untuk membangun sistem pemantauan otomatis yang mampu mendeteksi aktivitas mencurigakan secara real-time, seperti dalam proses Anti-Money Laundering (AML) dan KYC.
Dengan bantuan machine learning, sistem dapat terus belajar dari pola-pola transaksi dan meningkatkan akurasinya seiring berjalannya waktu.
Di sisi keamanan siber, AI digunakan untuk mendeteksi dan merespons ancaman lebih cepat melalui analisis anomali jaringan, deteksi penipuan, hingga sistem autentikasi berbasis biometrik.
Sementara itu, untuk kebutuhan pengambilan keputusan bisnis, AI mampu menganalisis data dalam jumlah besar dengan kecepatan tinggi untuk memberikan wawasan strategis terkait risiko pasar, tren pelanggan, dan kinerja portofolio keuangan.
Dalam konteks pelayanan dan operasional, AI juga memainkan peran penting dalam mendorong efisiensi dan kualitas layanan.
Chatbot berbasis AI, seperti Big Assistant dari Telkom , memungkinkan perusahaan menyediakan layanan pelanggan 24/7 yang cepat, akurat, dan personal melalui pemanfaatan teknologi natural language processing (NLP).
Selain itu, AI juga memungkinkan otomatisasi berbagai proses internal seperti analisis kredit, klaim asuransi, hingga deteksi fraud yang sebelumnya membutuhkan waktu dan tenaga besar.
Dengan integrasi AI ke dalam sistem backend, lembaga keuangan dapat mengelola volume interaksi yang tinggi tanpa mengorbankan kualitas layanan.
Bahkan, AI memungkinkan penciptaan pengalaman pelanggan yang lebih personal melalui analisis preferensi dan perilaku pengguna secara historis.
Secara keseluruhan, penerapan AI tidak hanya memperkuat daya saing, tetapi juga membuat lembaga keuangan lebih adaptif, tangguh, dan berbasis data dalam menjalankan operasinya.
"Di Telkom, kami percaya bahwa kecerdasan buatan bukan hanya tentang inovasi teknologi, tetapi juga menciptakan dampak nyata bagi kemajuan bangsa. Melalui pengembangan solusi AI dan big data yang kami kembangkan melalui BigBox AI, Telkom menyediakan kapabilitas digital yang dapat dimanfaatkan lintas sektor, termasuk sektor keuangan. Solusi ini kami rancang tidak hanya untuk mendukung institusi keuangan berinovasi, tetapi juga memperkuat ekosistem digital nasional yang pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat secara lebih merata," ujar EVP Digital Business & Technology Telkom Komang Budi Aryasa. (jpnn)
Demikianlah Artikel Layanan BigBox-AI dari Telkom Siap Menghadapi Tantangan Digitalisasi Layanan Keuangan
Anda sekarang membaca artikel Layanan BigBox-AI dari Telkom Siap Menghadapi Tantangan Digitalisasi Layanan Keuangan dengan alamat link https://www.punyakamu.com/2025/07/layanan-bigbox-ai-dari-telkom-siap.html
0 Response to "Layanan BigBox-AI dari Telkom Siap Menghadapi Tantangan Digitalisasi Layanan Keuangan"
Post a Comment